Menanti Janji Anies-Sandi

Djarot Saiful Hidayat menerima ucapan terima kasih warga pada hari terakhirnya menjabat Gubernur DKI sebelum dilantiknya gubernur baru, Senin depan.
Rina Chadijah
2017.10.13
Jakarta
171013_ID_Djarot_1000.jpg Dua warga berpose di depan papan ucapan terima kasih untuk Ahok-Djarot di Balai Kota Jakarta, 13 Oktober 2017.
Rina Chadijah/BeritaBenar

Ning Supriadi sibuk merapikan tulisan dari bunga yang ditempel di papan merah marun sepanjang 50 meter. Sebagian kalimat di papan bunga itu sudah tak lagi sempurna.

Papan bunga dari perempuan berusia 58 tahun itu diletakkan di bibir pendapa Balai Kota DKI Jakarta. Papan bunga itu dijejerkan bersama seratusan lainnya, yang telah menghiasi seluruh halaman Balai Kota Jakarta seluas lapangan sepak bola, sejak Senin lalu.

“Kami pesan dua papan bunga. Satu diletakkan di sini, satu lagi di Tugu Proklamasi. Ini bentuk rasa terima kasih kami kepada Pak Ahok dan Pak Djarot yang telah bekerja untuk Jakarta,” tutur Ning ketika ditemui BeritaBenar di Balai Kota Jakarta, Jumat, 13 Oktober 2017.

Ning dan rekan-rekannya dari komunitas Wanita Gereja Yohanes Paulus Petrus Cinere, Depok, Jawa Barat, mengaku patungan untuk memesan papan bunga buat Ahok-Djarot.

Jumat ialah hari terakhir Djarot Saiful Hidayat memegang amanah sebagai Gubernur DKI Jakarta, menghabiskan sisa masa kerja Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama, yang dipenjara karena didakwa melakukan penistaan agama.

Puluhan perempuan paruh baya sejak pagi telah menunggu Djarot di Balai Kota.

“Saya ingin ucapkan terima kasih kepada Pak Djarot, sekalian tadi sempat foto bareng dengan Beliau,” kata Yanti Wardani, seorang warga Jakarta Timur.

Senin pekan depan, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno akan dilantik Presiden Joko “Jokowi” Widodo sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta periode 2017-2022 setelah memenangkan Pilkada putaran kedua, April lalu.

Anies-Sandi mengalahkan pasangan Ahok-Djarot dalam Pilkada yang diwarnai sentimen suku dan agama.

Meski kinerjanya diakui warga, Ahok yang keturunan China dan beragama Kristen, mendapat penentangan dari sebagian kelompok Islam. Sebuah pidatonya dinilai melecehkan Alquran yang memicu sejumlah protes besar sejumlah kelompok Islam untuk diadilinya gubernur yang menjabat sejak 2014 itu setelah Jokowi terpilih sebagai presiden.

Yanti berharap Jakarta di bawah kepemimpinan Anies-Sandi harus lebih baik dibandingkan era Ahok-Djarot.

“Paling tidak melanjutkan pemerintahan yang sudah ada, bukan mundur. Karena kami merasa bagus yang sekarang. Jadi jangan janji-janji saja, jangan mengecewakan kami,” kata Yanti yang mengaku memilih Ahok-Djarot saat Pilkada lalu.

Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat melayani warga dan pegawai foto bersama pada hari terakhir masa kerjanya di Balai Kota Jakarta, 13 Oktober 2017. (Rina Chadijah/BeritaBenar)

Wariskan sejumlah hal

Mengakhiri masa tugasnya, Djarot sibuk menerima ucapan selamat dari warga dan para pegawai Balai Kota. Malah saat hendak pulang ke rumahnya usai shalat Jumat, ia dicegat ibu-ibu yang hendak berfoto bersama karangan bunga.

Menurut Djarot, mengurusi Jakarta tak mudah dan tidak bisa dikerjakan dalam 5 tahun, tapi butuh waktu lebih dari 10 atau 15 tahun untuk membenahi masalah ibukota yang kompleks.

“Banyak persoalan harus diatasi, misalnya (masalah) kemacetan, permukiman, sampah, dan normalisasi sungai, semua tidak bisa diselesaikan lima tahun. Oleh karena itu kami berharap Pak Anies dan Pak Sandi dapat melanjutkan apa yang telah kami mulai,” katanya kepada wartawan.

“Utamanya soal bantuan kesehatan, pendidikan, proses nontunai dan hal-hal lain. Kami yakin Pak Anies dan Pak Sandi akan melanjutkan kerja kami,” ujarnya.

Di tempat terpisah, Anies mengatakan, pada awal masa kepemimpinannya, dia tak akan bisa mengerjakan seluruh janji kampanyenya pada saat bersamaan.

"Bagi kami adalah memastikan mulai dari Oktober sampai Desember semua yang sudah direncanakan Gubernur kami harus tuntaskan," katanya seperti dilansir Kompas.com.

Anies mengatakan, pengawalan terhadap APBD 2017 penting dilakukan karena serapan anggaran DKI Jakarta masih rendah dan menuntaskan program Ahok-Djarot menjadi hal paling mendasar yang akan dikerjakan.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berharap Anies-Sandi dapat bekerja lebih baik untuk membangun Jakarta.

“Sudah pasti kita berharap mereka bisa bekerja lebih baik, karena Ahok dan Djarot telah meletakkan fondasi dan ukuran pembangunan lebih baik dari sebelumnya,” katanya kepada BeritaBenar.

Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno (kiri) saat diwawancara presenter senior Nadja Shihab di laman YouTube, 12 Oktober 2017. (BeritaBenar)

Janji yang realistis

Pengamat tata kota, Yayat Suprayatna mengatakan, Anies-Sandi harus punya rencana stategis untuk mewujudkan janji-janji kampanyenya.

“Bagaimana nanti gubernur mengharmoni hubungan dengan DPRD, dengan masyarakat yang masih sulit untuk move on,” katanya kepada BeritaBenar.

Yayat memberikan catatan bagi Anies yang telah menyatakan penolakan reklamasi Teluk Jakarta yang moratoriumnya telah dicabut Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan sehingga perlu pembahasan lebih serius dengan pemerintah pusat.

“Dia harus menata sistem birokrasi, harus mencari orang-orang untuk menjalankan visi dan misinya. Harus bisa memberikan penjelasan dasar yang jelas terukur dan logis untuk diterima masyarakat,” ujar Yayat.

Sementara Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia, Elen Tangkudung meminta Anies-Sandi dapat menekan angka kemacetan Jakarta lewat penyediaan layanan transportasi massal dan mengubah gaya hidup masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum.

“Gubernur punya janji, dan itu harus dipenuhi. Dorong orang menggunakan transportasi umum untuk mengurangi kemacetan di Jakarta,” katanya.

Komentar

Silakan memberikan komentar Anda dalam bentuk teks. Komentar akan mendapat persetujuan Moderator dan mungkin akan diedit disesuaikan dengan Ketentuan Penggunaan. BeritaBenar. Komentar tidak akan terlihat langsung pada waktu yang sama. BeritaBenar tidak bertanggung jawab terhadap isi komentar Anda. Dalam menulis komentar harap menghargai pandangan orang lain dan berdasarkan pada fakta.